CILEGON, KBN.Com - Jaringan Rakyat Cilegon (JARGON) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan daerah dengan resmi membentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kecamatan Purwakarta.
Dalam momen bersejarah ini, Sukardi Sukrani terpilih sebagai Ketua DPC dan mengungkapkan harapan besar untuk memimpin organisasi tersebut.
"Semoga kami bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya, dan kami mohon bimbingan dari semua pihak," kata Sukardi pada acara peresmian yang berlangsung di Lingkungan Blok Kedondong, Lowong Sawo, Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Sabtu (1 Februari 2025).
Kehadiran JARGON di Purwakarta disambut baik oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JARGON, Haji Muhibudin, yang menyampaikan rasa bangga atas terbentuknya cabang baru ini. Ia berharap DPC Purwakarta dapat berkontribusi positif dalam mendukung pembangunan Kota Cilegon.
"Saya optimis di bawah kepemimpinan Pak Sukardi, JARGON akan terus berkembang dan memberikan dampak positif, baik untuk masyarakat maupun program-program pembangunan pemerintah Kota Cilegon," ujar Muhibudin.
Muhibudin juga mengenang sejarah JARGON yang telah berdiri sejak 2005 di masa pemerintahan Walikota Aat Syafaat, yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan Kota Cilegon.
Ia mengingat saat diminta mengawal pembangunan Pelabuhan Kubang Sari, yang merupakan bagian dari upaya besar dalam memajukan ekonomi daerah.
Menurutnya, JARGON bertekad memperluas keberadaannya hingga ke seluruh kecamatan di Kota Cilegon.
"Kami menargetkan untuk terus bergerak, agar JARGON bisa hadir di setiap kecamatan di kota ini," ungkapnya.
Lebih lanjut, Muhibudin menegaskan bahwa JARGON bukan sekadar organisasi kritik, melainkan harus menjadi solusi bagi masyarakat.
Ia juga mengingatkan agar organisasi ini tidak dijadikan alat untuk meraih keuntungan pribadi, melainkan sebagai wadah yang memberikan manfaat nyata bagi banyak orang.
"JARGON harus berbeda. Kami hadir bukan untuk mencari keuntungan pribadi, tetapi untuk bermanfaat bagi masyarakat. Itu yang harus menjadi prinsip utama," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Rahmatullah, tokoh masyarakat Purwakarta dan mantan aktivis HMI, memberikan dukungan penuh terhadap JARGON.
Rahmatullah mengingat kembali proses terbentuknya JARGON pada 2005, yang waktu itu mengusung tagline 'Akur Sedulur, Jujur, Adil, Makmur', yang sangat relevan dengan visi membangun Kota Cilegon.
"Dukungan kami untuk JARGON terus mengalir. Tantangan yang dihadapi memang besar, namun dengan kesabaran dan kebersamaan, kami yakin organisasi ini akan terus berkembang dan membawa dampak positif bagi masyarakat," tegas Rahmatullah.
Dengan dukungan kuat dari berbagai kalangan, JARGON Kecamatan Purwakarta berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mewujudkan perubahan yang lebih baik bagi Kota Cilegon, dan menjadi mitra penting dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
(Red*)
إرسال تعليق